Pertanyaan #18
Syiah Punya Rukun Iman Dan Rukun Islam yang Berbeda?
Tuduhan
Syiah percaya pada Rukun Iman dan Rukun Islam yang berbeda
Jawaban
Rukun Iman dan Rukun Islam adalah hasil perumusan para ulama. Di kalangan Ahlussunnah, misalnya, rukun iman didasarkan hanya pada satu hadis dari Umar bin Khathab dalam Shahih al-Bukhari. Jika semua hadis tentang iman dan Islam dikumpulkan bisa jadi setiap orang memperoleh perumusan yang berbeda.
Syiah mempunyai perumusan rukun iman dan rukun Islam yang berbeda; bukan karena perbedaan aqidah, tetapi karena perbedaan penamaan saja. Berikut ini sebagian dari perumusan ulama Syiah:
Rukun Iman
- Tawhid (percaya keesaan Allah yang mutlak)
- Adalah (percaya kepada keadilan ilahi)
- Nubuwah(Kenabian, termasuk pada kita-kitab yang dibawa para Nabi dan malaikat yang menurunkannya)
- Imamah (percaya pada para imam setelah Nabi saw)
- Al-Ma’ad (percaya pada hari akhir)
Rukun Islam
- Shalat
- Puasa
- Zakat
- Khums
- Haji
- Jihad
- Amar Ma’ruf dan Nahi Munkar
- Tawalla (membenci apa yang dibenci Rasul saw dan Ahlulbaitnya)
- Tabarra (mencintai apa yang dicintai Rasul saw dan Ahlulbaitnya)
- Amal Saleh.